ANALISIS KEBUTUHAN PELATIHAN PADA KARYAWAN CV BARENGAN KARYA INDONESIA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan tingkat pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dimiliki karyawan berdasarkan Kemampuan Kerja Pribadi (KKP) dan Kemampuan Kerja Jabatan (KKJ); 2) Mendeskripsikan kebutuhan pelatihan karyawan dengan mengacu pada uraian pekerjaan yang telah ditetapkan; dan 3) Mendeskripsikan jenis pelatihan yang dibutuhkan oleh karyawan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Responden terdiri dari Direktur dan karyawan yang berjumlah enam orang. Metode yang digunakan dalam analisis data adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan metode Training Need Assesment Tool (TNA-T) untuk menganalisis kesenjangan Kemampuan Kerja Jabatan (KKJ) dengan Kemampuan Kerja Pribadi (KKP) karyawan. Teknik yang digunakan untuk pemilihan responden adalah metode sensus dikarenakan jumlah populasi kurang dari 30 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan, keterampilan, dan sikap karyawan CV Barengan Karya Indonesia berdasarkan hasil pengamatan KKJ mendapatkan kategori peringkat tinggi dengan rentang nilai 8-9. Berdasarkan analisis KKJ dan KKP, karyawan bagian Keuangan dengan subyek analisa pengelolaan mendapatkan nilai selisih sebesar 2. Sedangkan pada jabatan Produksi dan Pemasaran dengan subyek analisa perencanaan strategi pemasaran mendapatkan nilai selisih sebesar 1,7. Apabila KKJ-KKP > 1 maka diperlukan adanya pelatihan. Maka dari itu karyawan CV Barengan Karya Indonesia memerlukan pelatihan.